Jumat, 20 Januari 2017

Jaringan Komputer


Definisi Jaringan Komputer



Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media transmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data, aplikasi maupun berbagi perangkat keras komputer. Istilah jaringan komputer sendiri juga dapat diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang terdiri dari dua komputer atau lebih yang saling terhubung.
Tujuan dibangunnya jaringan komputer adalah agar informasi/ data yang dibawa pengirim (transmitter) dapat sampai kepada penerima (receiver) dengan tepat dan akurat. aringan komputer memungkinkan penggunanya dapat melakukan komunikasi satu sama lain dengan mudah. Selain itu, peran jaringan komputer sangat diperlukan untuk mengintegrasi data antar komputer-komputer client sehingga diperolehlah suatu data yang relevan.
Sejarah Jaringan Komputer
   Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah antrian.
    Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal (lihat Gambar 1) Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.
     Memasuki tahun 1970-an, setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed Processing). dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dala proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.

     Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN. Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa WAN.


Jenis Jaringan Berdasarkan Jangkauannya
1. LAN  (Local Area Network)
Dari namanya saja sudah mendeskripsikan bahwa jaringan LAN ini merupakan tipe jaringan paling sederhana dan juga paling kecil ruang lingkupnya. Biasanya jaringan LAN hanya digunakan dalam ruang lingkup kecil, seperti satu ruangan, satu rumah, satu sekolah, ataupun satu warnet. Dengan menggunakan model jaringan LAN, maka seluruh komputer dalam satu ruangan tersebut dapat terkoneksi satu sama lain. LAN ini merupakanjaringan yang kasat mata yang hanya berjalan pada radius beberapa meter saja, oleh sebab itu jaringan ini jaringan terkecil bila di bandingkan dengan lingkung jaringan lainnya.
Meski jaringan komputer LAN ini memiliki lingkup yang kecil namun speed yang dimilikinya tidak kalah dengan jaringan lainnya, jaringan LAN ini cukup stabil dengan penggunaan PC user yang standar dalam satu wilayah. Jaringan ini juga lebih memudahkan setiap user dalam membagikan file dengan cara sharing yang lebih ringkas dan cepat. Kelebihan lainnya dari jaringan LAN adalah biaya oprasional yang relatif kecil karena lebih sedikit menggunakan kabel yaitu hanya satu ruangan saja.
2. MAN (Metropolitan Area Network)
MAN merupakan kumpulan dari beberapajaringan LAN yang menjadi satu, sehingga bisa tersambung dalam ruang lingkup yang lebih besar dari satu ruangan saja. Biasanya, MAN diaplikasikan untuk mengkoneksikan komputer melalui jaringan, pada satu kota tertentu. Namun di Indonesia, penggunaan MAN tidak berkembang dan jarang sekali digunakan. 
Jaringan komputer MAN ini lebih efisien untuk cakupan yang lebih luas, dengan menggunakan tipe jaringan MAN ini para user akan lebih mudah mengakses data dari user lainnya meski lokasi mereka tidaklah dekat.Jaringan ini lebih sering di gunakan oleh gedung-gedung yang memiliki keterkaitan satu sama lain, seperti gedung perkantoran. 
Tentunya manfaat jaringan komputer ini sangat berguna oleh beberapa instansi yang memang menggunakan jaringan MAN dalam kegiatan pekerjaan mereka. Selain lebih memudahkan dalam pengiriman file dari satu tempat ke tempat lainnya, penggunaan jaringan MAN ini lebih efektif untuk di gunakan secara bersamaan.
3. WAN (Wide Area Network)
WAN merupakan jaringan yang jauh lebih luas ruang lingkupnya, seperti satu negara, satu benua, bahkan satu dunia. Internet yang biasa kita gunakan termasuk ke dalam jaringan WAN atau Wide Area Network, karena dapat menghubungkan komputer kita dengan jaringan seluruh dunia.
Teknologi jaringan WAN ini menggunakan kabel yang terletak di dalam tanah maupun di dasar laut, dengan begitu jaringan yang tercakup lebih luas bahkan antar benua dan banyak negara. Terdapat jenis-jenis kabel jaringan komputeryang biasa di gunakan, dan kebel yang di gunakan untuk jaringan WAN ini menggunakan kabel fiber optic yang cukup kuat sehingga rentan akan kerusakan meski tertanam di dalam tanah maupun di lautan.
Kelebihan dari jaringan ini memiliki speed yang cukup baik dan stabil, pertukaran informasi yang di lakukanpun lebih aman dan terarah. Karena menyangkut hubungan antar negara maka jaringan ini cukup baik di bandingkan jaringan LAN dan jaringan MAN. Namun terdapat kekurangan juga dari jaringan WAN ini, yaitu biaya oprasional yang cukup tinggi sebab harus menyediakan kabel yang lebih banyak dan biaya maintenance untuk jaringan agar lebih aman.

Jenis Jaringan Berdasarkan Distribusi Data dari Suatu Jaringan

1. Jaringan Terpusat                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                 
Jaringan terpusat merupakan jaringan umum yang biasanya digunakan pada warnet, perpustakaan, dan tempat mengakses informasi publik lainnya. Jaringan terpusat ini mengandalkan satu server sebagai penyedia data utama, yang kemudian dihubungkan ke dalam beberapa komputer client.
Client yang mengakses komputer, akan memperoleh data dari bank data atau database yang tersimpan di dalam server utama. Sehingga jaringan ini hanya menyimpan pada satu server saja, tentunya server utama memiliki kapasitas yang baik dan kinerja yang cukup bagus untuk menampung semua data client yang ada.
Kelebihan dari jaringan terpusat ini lebih menghemat waktu dalam penyetinganjaringan ke beberapa user, selain itu jaringan yang di hasilkan lebih terarah dengan hanya satu server sebagai pusatnya. Jaringan terpusat juga memiliki sistem keamanan yang cukup baik karena menyimpan data hanya pada satu tempat yang terpusat.
Akan tetapi jaringan ini memiliki kekurangan karena hanya terpusat pada satu server maka pada saat jaringan tersebut mengalami gangguan maka tidak ada server cadangan yang akan menggantikan kerjanya, oleh sebab itu jaringan tidak akan berfungsi pada saat gangguan.
2. Jaringan Terdistribusi
Jaringan terdistribusi merupakan gabungan dari beberapa jaringan terpusat, sehingga dalam hal ini, komputer client dan server akan membentuk suatu jaringan tersendiri yang baru, dan dapat mengakses informasi lebih banyak, karena menggunakan lebih dari 1 sistem jaringan terpusat.
Jaringan terdistribusi ini lebih membantu para user dalam mendapatkan informasi lebih cepat dan tepat, pasalnya jaringan ini memiliki banyak processor yang dapat bekerja secara bergantian jika terdapat masalah pada salah satu processor yang sedang beroperasi. Jaringan ini juga dapat menumbuhkan perkembangan sistem terus menerus sehingga bukan tidak mungkin dapat mengembangkan sistemjaringan ini agar lebih efisien terhadap user.
Keuntungan dari menggunakan jaringan terdistribusi ini pemeliharaan data yang tersimpan jauh lebih mudah karena data tersimpan sesuai dengan database yang terdistribusi. Dan dapat menyesuaikan sesuai kebutuhan dari setiap masing-masing perusahaan atau organisasi sehingga penyimpanan data jauh lebih mudah untuk setiap user dalam setiap kali mengakses informasi yang di butuhkan.

Jenis Jaringan Berdasarkan Transmitter yang Digunakan

1. Jaringan Kabel

Jaringan kabel, seperti namanya, jaringan komputer ini dibentuk dengan menggunakan koneksi kabel antar komputer. Biasanya, koneksi dari jaringankabel ini menggunakan port untuk konek LAN, dimana kabel LAN akan dicolokkan ke dalam port LAN Card, untuk kemudian dikoneksikan ke dalam komputer.

Penggunaan Jaringan kabel ini seringkali digunakan untuk membentuk jaringandalam warnet ataupun dalam satu rumah kecil.

Contoh konkrit dari jaringan kabel adalah telepon rumah yang biasa kita gunakan sehari-hari. Jaringan kabel sebenarnya baik untuk digunakan, karena tidak dipengaruhi oleh kondisi cuaca danjuga penghalang sinyal, namun cukup rumit dan juga ribet dalam mengatur tata letak perkabelannya.
2. Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel atau wireless merupakan salah satu pengembanganjaringan yang saat ini sudah banyak digunakan oleh user. Sinyal GSm, GPRS, 3G, 4G merupakan contoh nyata dari penggunaan jaringan wireless yang kita gunakan sehari – hari.
Jaringan wireless membutuhkan satu buah menara atau tower pengirim sinyal, dan juga penempatan chip penangkap sinyal pada komputer, bisa berupa SIM Card, bisa juga berupa modem dan antena. Jaringan wireless ini lebih banyak di gunakan karena lebih efisien dan praktis selain itu tidak perlu mengeluarkan biaya oprasional untuk kabel dalam penyambungannya ke beberapa prangkat untuk terhubung ke internet.
Karena tanpa menggunakan kabel, maka koneksi jaringan wireless ini:
  • Lebih praktis dalam penggunaannya.
  • Tidak perlu menggunakan instalasi kabel.
  • Memiliki cakupan dan juga jangkauan jaringan yang lebih luas dibandingkan jaringan kabel.
Selain itu yang perlu di perhatikan adalah jaringan ini lebih rentan dalam hal keamanan, sebab wireless yang tidak menggunakan kabel akan lebih mudah bagi para hacker untuk masuk dan menerobos ke dalam sistem jaringan.

Jenis Jaringan Berdasarkan Peran dan Juga Hubungan 

antar Komputer

1. Client – Server


Jaringan client to server merupakan jaringan umum yang biasa kita temui pada perpustakaan online, ataupun warnet. Jaringan ini menyediakan satu server dan juga beberapa klien, hampir sama dengan model jenis jaringan terpusat.
Server akan menyediakan data yang disimpan dalam database, lalu kemudian komputer client hanya akan bisa mengakses data tersebut, tanpa bisa merubah dan juga mengedit. Jaringan ini dapat dikatakan server tersebut bertindak sebagai server dedicated yang dapat menyediakan multi service untuk setiap clientnya. Sayangnya untuk menggunakan jaringan ini membutuhkan biaya oprasional yang cukup mahal karena menggunakan komputer dengan spesifikasi yang lebih tinggi.
2. Peer to Peer
Apabila pada koneksi client server, server memiliki peran sebagai penyedia data, maka pada jaringan peer to peer. Semua komputer yang terhubung dalam satu jaringan memiliki peran yang sama bisa menjadi client dan juga bisa juga menjadi server.
Biasanya, koneksi peer to peer ini sering kita temui pada koneksi jaringandalam permainan yang bersifat multi player. Untuk jaringan peer to peer ini setiap user memiliki hak akses yang sama sehingga semua dapat mengakses data informasi dan dapat mengubah, menambah dan menghapus data tersebut.
Kelebihan dari jaringan ini tidak membutuhkan administrator untuk pengoperasian server karena semua komputer dapat memiliki peran ganda sebagai cerver dan client. Selain itu pada saat satu komputer mengalami gangguan, jaringan tidak akan bermasalah karena terganggu sebab setiap komputer satu dengan yang lainnya tidak terhubung dari data terpusat.

Pengertian topologi jaringan komputer

Pengertian topologi jaringan komputer adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi. Dan setiap macam topologi jaringan komputerakan berbeda dari segi kecepatan pengiriman data, biaya pembuatan, serta kemudahan dalam proses maintenance nya.


Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer

1. Topologi Ring

Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address dia.

  • Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
  • Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.
2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan  menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.
  • Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan.
  • Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
3. Topologi Star
Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain.Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.
  • Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
  • Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
4. Topologi Mesh
Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.
  • Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui komputer lain, jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak akan menggangu komputer lain.
  • Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya karena membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.

 5. Topologi Tree

Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.

  • Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.
  • Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.

Manfaat Jaringan Komputer

Berbicara mengenai manfaat dari jaringan komputer. Terdapat banyak sekali manfaat jaringan komputer, antara lain :
  • Dengan jaringan komputer, kita bisa mengakses file yang kita miliki sekaligus file orang lain yang telah diseberluaskan melalui suatu jaringan, semisal jaringan internet.
  • Melalui jaringan komputer, kita bisa melakukan proses pengiriman data secara cepat dan efisien.
  • Jaringan komputer membantu seseorang berhubungan dengan orang lain dari berbagai negara dengan mudah.
  • Selain itu, pengguna juga dapat mengirim teks, gambar, audio, maupun video secara real time dengan bantuan jaringan komputer.
  • Kita dapat mengakses berita atau informasi dengan sangat mudah melalui internet dikarenakan internet merupakan salah satu contoh jaringan komputer.
  • Misalkan dalam suatu kantor memerlukan printer, kita tidak perlu membeli printer sejumlah dengan komputer yang terdapat pada kantor tersebut. Kita cukup membeli satu printer saja untuk digunakan oleh semua karyawan kantor tersebut dengan bantuan jaringan komputer.

Sumber :




Oleh : Desi Nur Alam (2015 001 005)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar